Penyambutan mahasiswa baru di GSICS-Kobe. Sejumlah 27 orang mahasiswa S2 dan 6 orang program doktoral dari 9 negara berkumpul untuk diberi pengarahan dan diperkenalkan kepada dosen-dosen yang mengajar.
Acara dimulai persis pukul sepuluh, sambutan Dekan GSICS menjadi pembuka acara tersebut. Dilanjutkan dengan pengarahan tentang penggunaan ID Card dan cara log in mengunakan ID. ono
Acara dilanjutkan dengan mengisi KRS, mata kuliah apa saja yang diakui dari Universitas di Indonesia. Bagi mahasiswa ekonomi dari UGM hanya ada 5 mata kuliah yang diakui yaitu:
1. Microeconomics
2. Macroeconomics
3. Econometrics
4. Mathematics for Economics
5. Development Economics
Lima mata kuliah tersebut dihitung menjadi 10 SKS. Padahal di UGM,masing-masing mata kuliah bernilai 3 SKS, dan Microeconoics ada I dan II begitu pula Macroeconomics.
Untuk menyelesaikan program Master membutuhkan 30 SKS, sehingga kurangnya 22 SKS. Dari SKS yang tersisa, 8 SKS dialokasikan ke Seminar, 12 SKS mata kuliah baru (=6 mata kuliah).
selepas acara kita dipertemukan ke Supervisor atau sensei (Profesor) yang mebimbing kita. Enaknya juga kuliah disini, masing-masing mahasiswa akan diberi tutor (mahasiswa satu bimbingan yg lebih senior,yg sudah fasih jepang dan kehidupannya) bertugas membantu segala kesulitan seperti membantu membuat account bank, membantu mencarikan HP, membantu belikan telpon yg murah dll. Selama dia bisa membantu kesulitan kitamaka dia akan membantu bahkan yg tidak terkait dengan perkuliahan.
Setelah pertemuan dengan sensei selesai maka Senat aan mengantar kita ke student room, masing-masing mahasiswa akan diberi satu meja belajar dan 1 locker. Disitu juga tersedia fotokopi gratis (1000 lembar dalam setahun/mhs). Di sebelah student room ada ruang komputer yang bisa dipakai mahasiwa untuk menunjang belajar.
Foto:
Acara dimulai persis pukul sepuluh, sambutan Dekan GSICS menjadi pembuka acara tersebut. Dilanjutkan dengan pengarahan tentang penggunaan ID Card dan cara log in mengunakan ID. ono
Acara dilanjutkan dengan mengisi KRS, mata kuliah apa saja yang diakui dari Universitas di Indonesia. Bagi mahasiswa ekonomi dari UGM hanya ada 5 mata kuliah yang diakui yaitu:
1. Microeconomics
2. Macroeconomics
3. Econometrics
4. Mathematics for Economics
5. Development Economics
Lima mata kuliah tersebut dihitung menjadi 10 SKS. Padahal di UGM,masing-masing mata kuliah bernilai 3 SKS, dan Microeconoics ada I dan II begitu pula Macroeconomics.
Untuk menyelesaikan program Master membutuhkan 30 SKS, sehingga kurangnya 22 SKS. Dari SKS yang tersisa, 8 SKS dialokasikan ke Seminar, 12 SKS mata kuliah baru (=6 mata kuliah).
selepas acara kita dipertemukan ke Supervisor atau sensei (Profesor) yang mebimbing kita. Enaknya juga kuliah disini, masing-masing mahasiswa akan diberi tutor (mahasiswa satu bimbingan yg lebih senior,yg sudah fasih jepang dan kehidupannya) bertugas membantu segala kesulitan seperti membantu membuat account bank, membantu mencarikan HP, membantu belikan telpon yg murah dll. Selama dia bisa membantu kesulitan kitamaka dia akan membantu bahkan yg tidak terkait dengan perkuliahan.
Setelah pertemuan dengan sensei selesai maka Senat aan mengantar kita ke student room, masing-masing mahasiswa akan diberi satu meja belajar dan 1 locker. Disitu juga tersedia fotokopi gratis (1000 lembar dalam setahun/mhs). Di sebelah student room ada ruang komputer yang bisa dipakai mahasiwa untuk menunjang belajar.
Foto:
Komentar
Posting Komentar